"weB LOG" atau yang biasa disingkat dengan blog, adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umumnya. Pemilik blog sering disebut sebagai blogger, ia bebas mencurahkan pemikiran baik berupa tulisan maupun gambar di situ, melengkapi dengan desain yang di inginkan dan melengkapinya dengan fasilitas yang memungkinkan terjadinya interaksi antara pemilik dan pengunjung weblog-nya. Tulisan-tulisan ini seringkali dimuat dalam urut terbalik (isi terbaru dahulu baru kemudian diikuti isi yang lebih lama), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut.
Paradigma ngeblog adalah :
1. Tidak penting siapa kita sekarang. Tidak penting siapa saya dan Anda Sekarang, yang penting adalah siapa saya atau Anda satu tahun mendatang.
2. Lima sikap yang yang menjadikan Anda Sukses dalam mendapatkan uang lewat Blog. Tulisan ini diadaptasi dari 5 sikap sukses nabi Muhammad SAW dalam menjalankan bisnisnya. Kelima sikap sukses ini relevan bagi setiap blogger yang ingin sukses mendapat uang lewat blog.
3. Empat fase perkembangan Blog. Fase-fase perkembangan blog yang layak Anda ketahui sehingga membantu Anda keluar dari stress dalam mencari uang lewat blog.
4. Tujuh kebiasaan Blogger Sukses. Kebiasaan-kebiasaan blogger sukses menurut John Chow.
5. Sembilan terget pertama yang disarankan Darren Rowse untuk para pemula. Berisi target-target yang layak anda tetapkan dalam awal-awal ngeblog.
Banyak dari kawan-kawan Blogger yang menunjukkan bahwa ada kecenderungan kalau ngeblog mulai kalah oleh aktivitas ngetwit (atau update status). Akibatnya, banyak blog yang kemudian mati suri, atau paling tidak mulai dipakai oleh laba-laba untuk membangun sarangnya.
Memang tidak ada aturan yang mengatakan bahwa blog harus diupdate secara rutin. Juga tidak ada provider blog gratis yang punya kebijakan menghapus blog jika sudah tidak diupdate untuk jangka waktu tertentu. Tetapi dilihat dari segi kewajaran saja, apakah wajar jika blog ditinggalkan berbulan-bulan sampai bertahun-tahun tenpa pernah update lagi? Apakah wajar kalau pemilik blog bisa update status setiap hari, sementara blognya diupdate tahunan?
Ada juga yang mempertanyakan buat apa ngabisin waktu ngeblog, lha wong tidak ada yang bca tulisan kita. Wah, kalau yang ini sih beda paradigblognya sih. Kalau paradigblog (paradigma ngeblog)-nya tentang banyak sedikitnya pengunjung, banyak sedikitnya yang ngasih komen, yah beda dengan pola pikir saya. Sejak mulai ngeblog sampai sekarang, yang penting nulis dan yang kita posting adalah hal yang bermanfaatnya, dan saya yakin manfaat itu tidak bakalan buat yang baca saja (kalau ada) tetapi juga buat yang nulis. Artinya mau dibaca atau tidak, tetap saya ngeblog. Buktinya, mbah google yang menolong saya "menyesatkan" orang untuk masuk dan membaca blog saya kok :D
Dari sis kesamaan, ngeblog dan ngetwit (update status) adalah sama-sama kegiatan menulis. Menurut Dr. Henry Guntur Tarigan, keterampilan berbahasa meliputi empat komponen berikut:
Dalam kehiidupan modern seperti sekarang, jelas bahwa keterampilan menulis sangat dibutuhkan. Tidak berlebihan sebenarnya bila dikatakan bahwa keterampilan menulis merupakan suatu ciri dari orang yang terpelajar atau bangsa yang terpelajar. (Tarigan, 1981:4). Menulis juga merupakan suatu cara berkomunikasi dimana setiap penulis bisa menyampaikan gagasan/idenya kepada pembaca tanpa harus bertatap muka secara langsung.
Maka, dalam konteks menulis di WEB LOG dengan ngetwit adalah sama, tetapi tentu kita tau isi dan tujuan penulisannya tentu berbeda. Teruslah menulis tanpa mengenal capek dan keputus asaan, jika kalian terus berusaha maka kalian akan lebih mahir bisa berkembang lagi, nanti pasti kalian akan bisa naik level atas usaha kalian, karena tidak ada usaha yang sia-sia, tuhan itu maha pemurah dan tau hambanya yang terus berusaha, ia tidak pernah tidur.
Mari kawan-kawan, semangat Nulis!
Sumber referensi :
1. http://www.blogodolar.com/20-tips-ngeblog-untuk-pemula/
2. http://sinaulinux.martianuswb.com/ngeblog-dan-ngetwit-gampang-yang-mana-sih/
3. Buku Panduan Pelatihan Aplikasi Teknologi Informasi, UMM
Paradigma ngeblog adalah :
1. Tidak penting siapa kita sekarang. Tidak penting siapa saya dan Anda Sekarang, yang penting adalah siapa saya atau Anda satu tahun mendatang.
2. Lima sikap yang yang menjadikan Anda Sukses dalam mendapatkan uang lewat Blog. Tulisan ini diadaptasi dari 5 sikap sukses nabi Muhammad SAW dalam menjalankan bisnisnya. Kelima sikap sukses ini relevan bagi setiap blogger yang ingin sukses mendapat uang lewat blog.
3. Empat fase perkembangan Blog. Fase-fase perkembangan blog yang layak Anda ketahui sehingga membantu Anda keluar dari stress dalam mencari uang lewat blog.
4. Tujuh kebiasaan Blogger Sukses. Kebiasaan-kebiasaan blogger sukses menurut John Chow.
5. Sembilan terget pertama yang disarankan Darren Rowse untuk para pemula. Berisi target-target yang layak anda tetapkan dalam awal-awal ngeblog.
Banyak dari kawan-kawan Blogger yang menunjukkan bahwa ada kecenderungan kalau ngeblog mulai kalah oleh aktivitas ngetwit (atau update status). Akibatnya, banyak blog yang kemudian mati suri, atau paling tidak mulai dipakai oleh laba-laba untuk membangun sarangnya.
Memang tidak ada aturan yang mengatakan bahwa blog harus diupdate secara rutin. Juga tidak ada provider blog gratis yang punya kebijakan menghapus blog jika sudah tidak diupdate untuk jangka waktu tertentu. Tetapi dilihat dari segi kewajaran saja, apakah wajar jika blog ditinggalkan berbulan-bulan sampai bertahun-tahun tenpa pernah update lagi? Apakah wajar kalau pemilik blog bisa update status setiap hari, sementara blognya diupdate tahunan?
Ada juga yang mempertanyakan buat apa ngabisin waktu ngeblog, lha wong tidak ada yang bca tulisan kita. Wah, kalau yang ini sih beda paradigblognya sih. Kalau paradigblog (paradigma ngeblog)-nya tentang banyak sedikitnya pengunjung, banyak sedikitnya yang ngasih komen, yah beda dengan pola pikir saya. Sejak mulai ngeblog sampai sekarang, yang penting nulis dan yang kita posting adalah hal yang bermanfaatnya, dan saya yakin manfaat itu tidak bakalan buat yang baca saja (kalau ada) tetapi juga buat yang nulis. Artinya mau dibaca atau tidak, tetap saya ngeblog. Buktinya, mbah google yang menolong saya "menyesatkan" orang untuk masuk dan membaca blog saya kok :D
Dari sis kesamaan, ngeblog dan ngetwit (update status) adalah sama-sama kegiatan menulis. Menurut Dr. Henry Guntur Tarigan, keterampilan berbahasa meliputi empat komponen berikut:
- Keterampilan menyimak (listening skills)
- Keterampilan berbicara (speaking skills)
- Keterampilan membaca (reading skills)
- Keterampilan menulis (writing skills)
(Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa; Tarigan, 1981.1)
Karena merupakan suatu keterampilan, maka menulis dapat diperoleh dan dikuasai dengan dalan praktik dan banyak latihan. Melatih keterampilan berbahasa berarti pula melatih keterampilan berpikir. (Guidinng Language Learning; Dawson, 1963:27)
Dalam kehiidupan modern seperti sekarang, jelas bahwa keterampilan menulis sangat dibutuhkan. Tidak berlebihan sebenarnya bila dikatakan bahwa keterampilan menulis merupakan suatu ciri dari orang yang terpelajar atau bangsa yang terpelajar. (Tarigan, 1981:4). Menulis juga merupakan suatu cara berkomunikasi dimana setiap penulis bisa menyampaikan gagasan/idenya kepada pembaca tanpa harus bertatap muka secara langsung.
Maka, dalam konteks menulis di WEB LOG dengan ngetwit adalah sama, tetapi tentu kita tau isi dan tujuan penulisannya tentu berbeda. Teruslah menulis tanpa mengenal capek dan keputus asaan, jika kalian terus berusaha maka kalian akan lebih mahir bisa berkembang lagi, nanti pasti kalian akan bisa naik level atas usaha kalian, karena tidak ada usaha yang sia-sia, tuhan itu maha pemurah dan tau hambanya yang terus berusaha, ia tidak pernah tidur.
Mari kawan-kawan, semangat Nulis!
Sumber referensi :
1. http://www.blogodolar.com/20-tips-ngeblog-untuk-pemula/
2. http://sinaulinux.martianuswb.com/ngeblog-dan-ngetwit-gampang-yang-mana-sih/
3. Buku Panduan Pelatihan Aplikasi Teknologi Informasi, UMM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar